Blog

Di dalam blog ini tersedia pengumuman dan informasi terbaru.

Bahasa Indonesia

Datum: Dienstag, den 01. Januar 2019

Uhrzeit: 17 Uhr

Ort: Alte Nikolaikirche, Frankfurt am Main / Römerberg

Predigttext zur Jahreslosung 2019: Psalm 34, 15

Unter Gottes Schutz

Lass ab vom Bösen und tue Gutes;
suche Frieden und jage ihm nach!

(Lutherbibel 2017)

Ehrenamtlicher Dienst zum Neujahrstag

Predigt und Liturgie: Pfarrerin Andrea Braunberger-Myers (Pfarrerin Evangelische lutherische St. Paulsgemeinde) und Pfarrerin Junita Rondonuwu-Lasut (Pfarrerin Evangelische Indonesische Kristusgemeinde Rhein-Main)
Musik: Herr Leandro Christian
Bibellesung: Gemeinden
Kindergottesdienst: -
Abkündigung: Gemeinden
Schlüsseldienst: Pfarrerin Junita Rondonuwu-Lasut

Liturgie
Unsere letzten Predigten

----------------

Tanggal: Selasa, 01 Januari 2019

Waktu: Pukul 17:00

Tempat: Alte Nikolaikirche, Frankfurt am Main / Römerberg

Teks Khotbah dari Psalm 34, 15

Dalam perlindungan Tuhan

Jauhilah yang jahat dan lakukanlah yang baik,
carilah perdamaian dan berusahalah mendapatkannya!

(Alkitab Terjemahan Baru 1974)

Pemberitahuan Pelayanan Ibadah Tahun Baru

Khotbah dan Liturgi: Pendeta Andrea Braunberger-Myers (Pendeta Jemaat Protestant Luther St. Paulsgemeinde) dan Pendeta Junita Rondonuwu-Lasut (Pendeta Jemaat Kristus Indonesia Rhein-Main)
Musik: Sdr Leandro Christian
Pembacaan Alkitab: Jemaat
Sekolah Minggu: -
Berita Jemaat: Majelis Jemaat
Kunci: Pendeta Junita Rondonuwu-Lasut

Liturgi
Khotbah yang terakhir

Bahasa Indonesia

Datum: Montag, den 31. Dezember 2018

Uhrzeit: 20 Uhr

Ort: Alte Nikolaikirche, Frankfurt am Main / Römerberg

Predigttext aus Johannes 8, 31–36

Die befreiende Wahrheit

Da sprach nun Jesus zu den Juden, die an ihn glaubten: Wenn ihr bleiben werdet an meinem Wort, so seid ihr wahrhaftig meine Jünger 32 und werdet die Wahrheit erkennen, und die Wahrheit wird euch frei machen. 33 Da antworteten sie ihm: Wir sind Abrahams Nachkommen und sind niemals jemandes Knecht gewesen. Wie sprichst du dann: Ihr sollt frei werden? 34 Jesus antwortete ihnen und sprach: Wahrlich, wahrlich, ich sage euch: Wer Sünde tut, der ist der Sünde Knecht. 35 Der Knecht aber bleibt nicht ewig im Haus; der Sohn bleibt ewig. 36 Wenn euch nun der Sohn frei macht, so seid ihr wirklich frei.

(Lutherbibel 2017)

Ehrenamtlicher Dienst zum Altjahresabend

Predigt: Pfarrerin Junita Rondonuwu-Lasut (Pfarrerin Evangelische Indonesische Kristusgemeinde Rhein-Main)
Liturgie: Frau Maria Weber
Musik: Herr Leandro Christian
Bibellesung: Herr Aditya Dolontelide
Kindergottesdienst: -
Abkündigung: Frau Roselien Rehfeldt
Verpflegung: Gemeinsam
Schlüsseldienst: Herr Jens Balondo

Liturgie
Unsere letzten Predigten

Unser Gemeindetreff nach unserem Sonntagsgottesdienst findet in der Saalgasse 15 (EVA) statt.

----------------

Tanggal: Senin, 31 Desember 2018

Waktu: Pukul 20:00

Tempat: Alte Nikolaikirche, Frankfurt am Main / Römerberg

Teks Khotbah dari Yohannes 8, 31–36

Kebenaran yang memerdekakan

Maka kata-Nya kepada orang-orang Yahudi yang percaya kepada-Nya: "Jikalau kamu tetap dalam firman-Ku, kamu benar-benar adalah murid-Ku 32 dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu." 33 Jawab mereka: "Kami adalah keturunan Abraham dan tidak pernah menjadi hamba siapa pun. Bagaimana Engkau dapat berkata: Kamu akan merdeka?" 34 Kata Yesus kepada mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya setiap orang yang berbuat dosa, adalah hamba dosa. 35 Dan hamba tidak tetap tinggal dalam rumah, tetapi anak tetap tinggal dalam rumah. 36 Jadi apabila Anak itu memerdekakan kamu, kamu pun benar-benar merdeka."

(Alkitab Terjemahan Baru 1974)

Pemberitahuan Pelayanan malam Natal

Khotbah: Pendeta Junita Rondonuwu-Lasut (Pendeta Jemaat Kristus Indonesia Rhein-Main)
Liturgi: Ibu Maria Weber
Musik: Sdr Leandro Christian
Pembacaan Alkitab: Aditya Dolontelide
Sekolah Minggu: -
Berita Jemaat: Ibu Roselien Rehfeldt
Konsumsi: Bersama
Kunci: Bpk Jens Balondo

Liturgi
Khotbah yang terakhir

Pertemuan jemaat setelah Ibadah Minggu depan akan diadakan di Gedung EVA (Saalgasse 15).

- Deutsche Übersetzung -

Tanggal: 25. Desember 2018
Tempat: Evangelische Akademie Frankfurt am Main

Yang kekasih para tamu dan teman-teman dari Jemaat Kristus Indonesia Rhein-Main,

Atas nama Majelis Jemaat dan Jemaat kami, saya menyambut saudara saudari pada pesta Natal kami. Selamat datang di pesta Natal JKI Rhein-Main dan marilah kita lanjutkan dialog damai satu sama lain di rumah ini.
Tahun ini ada banyak hal yang baik kita alami, tapi sayangnya ada banyak juga peristiwa buruk. Tepatnya sebelum Natal, terjadi bencana alam melanda Sumatera bagian selatan dan Jawa bagian barat. Dalam peristiwa bencana ini ada kurang lebih 400 orang mati dan 150 lainnya hilang.

Dibawah ini sambutan dari Dekan Gereja kami di kota Frankfurt Pdt. Dr. Achim Knecht diungkapkan dengan sangat baik juga kami ikut bersimpati.

Saudara Saudari yang kekasih didalam Yesus Kristus!

Salam hangat saya kepada saudara saudari di hari Natal ini, dengan Firman Tuhan dari Injil Yohanes Yohanes 3, 16 + 36 ini: Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. Barangsiapa percaya kepada Anak, ia beroleh hidup yang kekal.

Pesta Natal tahun ini bagi banyak orang adalah bukan hanya liburan kebahagiaan. Gambar-gambar dan berita berita pada akhir bulan September lalu masih melekat dalam ingatan, ketika tsunami menghancurkan wilayah Sulawesi, yang juga adalah kampung halaman dari saudara saudari. Pengalaman bencana ini mengganggu kegembiraan Natal.
Berita itu menyentuh para anggota sinode, ketika Pendeta Lasut melaporkan berita bencana alam yang sangat mengguncangkan daerah itu pada pertemuan Sinode awal bulan ini. Tentunya banyak dari saudara- saudari memiliki kontak dengan kerabat di sana melalui Skype dalam beberapa jam terakhir ini, atau mengirim pesan WhatsApp pada kesempatan Malam Natal. Juga mungkin sekali masih ada laporan keluhan tentang nasib para korban dan orang-orang hilang.

Tetapi pesan dari Natal mengatakan: Apapun yang terjadi – kita tidak berada di bawah naungan nasib buruk. Karena Allah sangat mengasihi dunia ini, sehingga DIA mengaruniakan seorang PutraNYA. Dan semua yang percaya akan hal itu, memperoleh hidup yang kekal – kehidupan bersama Allah, yang tidak akan hilang dan tidak sia-sia.
Karena Allah datang ke dunia kita, dalam kemiskinan dan kesusahan, lahir sebagai anak orang miskin, tanpa tempat tinggal, supaya orang-orang yang dalam kesusahan dan kesengsaraan menjadi dekat.

Mungkin pesan ini bisa menjadi penghiburan bagi saudara saudari pada Hari Natal ini, dan saudara saudari dapat memperoleh kekuatan dari pengetahuan: Bahwa Allah telah memberi kita PutraNYA, menjadikanNYA manusia, sehingga surga dan bumi menjadi dekat.

Saya mengucapkan kepada saudara saudari Selamat berspesta di Hari Natal dan Selamat Tahun Baru 2019!

Teriring Salam dari hati yang dalam,
Pdt. Dr. Achim Knecht, Dekan Gereja Kota Frankfur

Adalah luar biasa untuk melihat, bagaimana meningkatnya penggunaan ruangan kita oleh berbagai kelompok muda.

Oleh karena itu, saya juga ingin meluangkan waktu untuk menekankan pentingnya bahwa kita harus memelihara dialog antaragama di kota kita yaitu kota internasional Frankfurt am Main. Ini juga termasuk bahwa kita boleh berdebat secara terbuka dan menghormati pendapat orang lain, selama mereka menghasilkan hidup bersama yang damai.

Tidak tergantung agama apa yang seseorang yakini, bahwa perintah ke-8 dari Tuhan Allah kita tentunya juga harus menjadi dasar dari dialog damai:

"Jangan Mengungkapkan Saksi Dusta Tentang Sesamamu"

Tuhan Allah tidak menginginkan kita saling membohongi. Dia ingin membantu kita mencapai kebenaran. Siapa pun yang dengan sengaja berbohong kepada seseorang, berdosa melawan kebenaran dan merampas martabat sesama manusia. Keberanian untuk jujur akan membuat kita melakukan yang baik dan meningkatkan kesehatan mental dan spiritual kita.

Dari masa lalu kita yang kelam, kita harus belajar. Generasi penerus di depan kita harus tetap terbuka untuk inovasi baru, dengan tidak mengambil keuntungan pribadi darinya. Hanya dengan bersama-sama, kita dapat menjaga perdamaian dan menjaga lingkungan kita di sini di kota Frankfurt, di daerah Rhein-Main, di Indonesia dan di dunia ini. Terserah dari kita masing-masing, apa yang boleh kita harapkan dari dunia ini, yang telah diberikan Allah kepada kita.

Akhirnya Salam Damai Natal begi kita semua!
Semoga kita semua selalu ada di dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa.
Schalom, Assalamu'alaikum, Damai sejahtera und Friede sei mit euch.

Bahasa Indonesia

Datum: Montag, den 24. Dezember 2018

Uhrzeit: 15 Uhr

Ort: Evangelische Akademie Frankfurt am Main, Römerberg 9

Predigttext aus Hesekiel 37, 24-28

Die Wiedervereinigung Israels und Judas

Und mein Knecht David soll ihr König sein und der einzige Hirte für sie alle. Und sie sollen wandeln in meinen Rechten und meine Gebote halten und danach tun.
25 Und sie sollen wieder in dem Lande wohnen, das ich meinem Knecht Jakob gegeben habe, in dem eure Väter gewohnt haben. Sie und ihre Kinder und Kindeskinder sollen darin wohnen für immer, und mein Knecht David soll für immer ihr Fürst sein. 26 Und ich will mit ihnen einen Bund des Friedens schließen, der soll ein ewiger Bund mit ihnen sein. Und ich will sie erhalten und mehren, und mein Heiligtum soll unter ihnen sein für immer. 27 Meine Wohnung soll unter ihnen sein, und ich will ihr Gott sein, und sie sollen mein Volk sein, 28 damit auch die Völker erfahren, dass ich der HERR bin, der Israel heilig macht, wenn mein Heiligtum für immer unter ihnen sein wird.

(Lutherbibel 2017)

Ehrenamtlicher Dienst zum Heiligabend

Predigt: Pfarrerin Junita Rondonuwu-Lasut (Pfarrerin Evangelische Indonesische Kristusgemeinde Rhein-Main)
Liturgie: Herr Frank Madrikan
Musik: Herr Leandro Christian
Bibellesung: Gemeinde
Kindergottesdienst: Herr Viktor Aritonang und Frau Yesica Balondo
Abkündigung: Frau Roselien Rehfeldt
Verpflegung: Damai Sejahtera
Schlüsseldienst: Pfarrerin Junita Rondonuwu-Lasut

Liturgie
Unsere letzten Predigten

----------------

Tanggal: Senin, 24 Desember 2018

Waktu: Pukul 15:00

Tempat: Evangelische Akademie Frankfurt am Main, Römerberg 9

Teks Khotbah dari Yehezkiel 37, 24-28

Kerajaan Israel dan Yehuda dipersatukan kembali

Maka hamba-Ku Daud akan menjadi rajanya, dan mereka semuanya akan mempunyai satu gembala. Mereka akan hidup menurut peraturan-peraturan-Ku dan melakukan ketetapan-ketetapan-Ku dengan setia.
25 Mereka akan tinggal di tanah yang Kuberikan kepada hamba-Ku Yakub, di mana nenek moyang mereka tinggal, ya, mereka, anak-anak mereka maupun cucu cicit mereka akan tinggal di sana untuk selama-lamanya dan hamba-Ku Daud menjadi raja mereka untuk selama-lamanya. 26 Aku akan mengadakan perjanjian damai dengan mereka, dan itu akan menjadi perjanjian yang kekal dengan mereka. Aku akan memberkati mereka dan membuat mereka banyak dan memberikan tempat kudus-Ku di tengah-tengah mereka untuk selama-lamanya. 27 Tempat kediaman-Ku pun akan ada pada mereka dan Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umat-Ku. 28 Maka bangsa-bangsa akan mengetahui bahwa Aku, Tuhan, menguduskan Israel, pada waktu tempat kudus-Ku berada di tengah-tengah mereka untuk selama-lamanya.”

(Alkitab Terjemahan Baru 1974)

Pemberitahuan Pelayanan malam Natal

Khotbah: Pendeta Junita Rondonuwu-Lasut (Pendeta Jemaat Kristus Indonesia Rhein-Main)
Liturgi: Bpk Frank Madrikan
Musik: Sdr Leandro Christian
Pembacaan Alkitab: Jemaat
Sekolah Minggu: Sdr Viktor Aritonang dan Ibu Yesica Balondo
Berita Jemaat: Ibu Roselien Rehfeldt
Konsumsi: Damai Sejahtera
Kunci: Pendeta Junita Rondonuwu-Lasut

Liturgi
Khotbah yang terakhir

Bahasa Indonesia

Datum: Sonntag, den 23. Dezember 2018

Uhrzeit: 14 Uhr

Ort: Alte Nikolaikirche, Frankfurt am Main / Römerberg

Predigttext aus 2. Mose 3, 1–15

Moses Berufung

Mose aber hütete die Schafe Jitros, seines Schwiegervaters, des Priesters in Midian, und trieb die Schafe über die Wüste hinaus und kam an den Berg Gottes, den Horeb. 2 Und der Engel des HERRN erschien ihm in einer feurigen Flamme aus dem Dornbusch. Und er sah, dass der Busch im Feuer brannte und doch nicht verzehrt wurde. 3 Da sprach er: Ich will hingehen und diese wundersame Erscheinung besehen, warum der Busch nicht verbrennt. 4 Als aber der HERR sah, dass er hinging, um zu sehen, rief Gott ihn aus dem Busch und sprach: Mose, Mose! Er antwortete: Hier bin ich. 5 Er sprach: Tritt nicht herzu, zieh deine Schuhe von deinen Füßen; denn der Ort, darauf du stehst, ist heiliges Land!
6 Und er sprach weiter: Ich bin der Gott deines Vaters, der Gott Abrahams, der Gott Isaaks und der Gott Jakobs. Und Mose verhüllte sein Angesicht; denn er fürchtete sich, Gott anzuschauen. 7 Und der HERR sprach: Ich habe das Elend meines Volks in Ägypten gesehen, und ihr Geschrei über ihre Bedränger habe ich gehört; ich habe ihre Leiden erkannt. 8 Und ich bin herniedergefahren, dass ich sie errette aus der Ägypter Hand und sie aus diesem Lande hinaufführe in ein gutes und weites Land, in ein Land, darin Milch und Honig fließt, in das Gebiet der Kanaaniter, Hetiter, Amoriter, Perisiter, Hiwiter und Jebusiter. 9 Weil denn nun das Geschrei der Israeliten vor mich gekommen ist und ich dazu ihre Drangsal gesehen habe, wie die Ägypter sie bedrängen, 10 so geh nun hin, ich will dich zum Pharao senden, damit du mein Volk, die Israeliten, aus Ägypten führst.
11 Mose sprach zu Gott: Wer bin ich, dass ich zum Pharao gehe und führe die Israeliten aus Ägypten? 12 Er sprach: Ich will mit dir sein. Und das soll dir das Zeichen sein, dass ich dich gesandt habe: Wenn du mein Volk aus Ägypten geführt hast, werdet ihr Gott dienen auf diesem Berge.
13 Mose sprach zu Gott: Siehe, wenn ich zu den Israeliten komme und spreche zu ihnen: Der Gott eurer Väter hat mich zu euch gesandt!, und sie mir sagen werden: Wie ist sein Name?, was soll ich ihnen sagen? 14 Gott sprach zu Mose: Ich werde sein, der ich sein werde. Und sprach: So sollst du zu den Israeliten sagen: »Ich werde sein«, der hat mich zu euch gesandt. 15 Und Gott sprach weiter zu Mose: So sollst du zu den Israeliten sagen: Der HERR, der Gott eurer Väter, der Gott Abrahams, der Gott Isaaks, der Gott Jakobs, hat mich zu euch gesandt. Das ist mein Name auf ewig, mit dem man mich anrufen soll von Geschlecht zu Geschlecht.

(Lutherbibel 2017)

Ehrenamtlicher Dienst zum 4. Advent

Predigt: Pfarrer Veit Dinkelaker (Theologischer Referent für Religionspädagogik, Bibelhaus Erlebnis Museum)
Liturgie: Frau Maria Weber
Musik: Frau Sonya Mboeik
Bibellesung: Frau Juniarti Soekamto
Kindergottesdienst: Herr Viktor Aritonang und Frau Yesica Balondo
Abkündigung: Herr Frank Madrikan
Verpflegung: Sukacita
Schlüsseldienst: Herr Frank Madrikan

Liturgie
Unsere letzten Predigten

Unser Gemeindetreff nach unserem Sonntagsgottesdienst findet in der Saalgasse 15 (EVA) statt.

----------------

Tanggal: Minngu, 23 Desember 2018

Waktu: Pukul 14:00

Tempat: Alte Nikolaikirche, Frankfurt am Main / Römerberg

Teks Khotbah dari Keluaran 3, 1-15

Adapun Musa, ia biasa menggembalakan kambing domba Yitro, mertuanya, imam di Midian. Sekali, ketika ia menggiring kambing domba itu ke seberang padang gurun, sampailah ia ke gunung Allah, yakni gunung Horeb. 2 Lalu Malaikat Tuhan menampakkan diri kepadanya di dalam nyala api yang keluar dari semak duri. Lalu ia melihat, dan tampaklah: semak duri itu menyala, tetapi tidak dimakan api. 3 Musa berkata: “Baiklah aku menyimpang ke sana untuk memeriksa penglihatan yang hebat itu. Mengapakah tidak terbakar semak duri itu?” 4 Ketika dilihat Tuhan, bahwa Musa menyimpang untuk memeriksanya, berserulah Allah dari tengah-tengah semak duri itu kepadanya: “Musa, Musa!” dan ia menjawab: “Ya, Allah.” 5 Lalu Ia berfirman: “Janganlah datang dekat-dekat: tanggalkanlah kasutmu dari kakimu, sebab tempat, di mana engkau berdiri itu, adalah tanah yang kudus.”
6 Lagi Ia berfirman: “Akulah Allah ayahmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub.” Lalu Musa menutupi mukanya, sebab ia takut memandang Allah. 7 Dan Tuhan berfirman: “Aku telah memperhatikan dengan sungguh kesengsaraan umat-Ku di tanah Mesir, dan Aku telah mendengar seruan mereka yang disebabkan oleh pengerah-pengerah mereka, ya, Aku mengetahui penderitaan mereka. 8 Sebab itu Aku telah turun untuk melepaskan mereka dari tangan orang Mesir dan menuntun mereka keluar dari negeri itu ke suatu negeri yang baik dan luas, suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya, ke tempat orang Kanaan, orang Het, orang Amori, orang Feris, orang Hewi dan orang Yebus. 9 Sekarang seruan orang Israel telah sampai kepada-Ku; juga telah Kulihat, betapa kerasnya orang Mesir menindas mereka. 10 Jadi sekarang, pergilah, Aku mengutus engkau kepada Firaun untuk membawa umat-Ku, orang Israel, keluar dari Mesir.”
11 Tetapi Musa berkata kepada Allah: “Siapakah aku ini, maka aku yang akan menghadap Firaun dan membawa orang Israel keluar dari Mesir?” 12 Lalu firman-Nya: “Bukankah Aku akan menyertai engkau? Inilah tanda bagimu, bahwa Aku yang mengutus engkau: apabila engkau telah membawa bangsa itu keluar dari Mesir, maka kamu akan beribadah kepada Allah di gunung ini.”
13 Lalu Musa berkata kepada Allah: “Tetapi apabila aku mendapatkan orang Israel dan berkata kepada mereka: Allah nenek moyangmu telah mengutus aku kepadamu, dan mereka bertanya kepadaku: bagaimana tentang nama-Nya? -- apakah yang harus kujawab kepada mereka?” 14 Firman Allah kepada Musa: “AKU ADALAH AKU.” Lagi firman-Nya: “Beginilah kaukatakan kepada orang Israel itu: AKULAH AKU telah mengutus aku kepadamu.” 15 Selanjutnya berfirmanlah Allah kepada Musa: “Beginilah kaukatakan kepada orang Israel: Tuhan, Allah nenek moyangmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub, telah mengutus aku kepadamu: itulah nama-Ku untuk selama-lamanya dan itulah sebutan-Ku turun-temurun.

(Alkitab Terjemahan Baru 1974)

Pemberitahuan Pelayanan Hari minggu Advent Ke-4

Khotbah: Pendeta Veit Dinkelaker (Penasihat teologis untuk pendidikan agama, Bibelhaus Erlebnis Museum)
Liturgi: Ibu Maria Weber
Musik: Ibu Sonya Mboeik
Pembacaan Alkitab: Ibu Juniarti Soekamto
Sekolah Minggu: Sdr Viktor Aritonang dan Ibu Yesica Balondo
Berita Jemaat: Bpk Frank Madrikan
Konsumsi: Sukacita
Kunci: Bpk Frank Madrikan

Liturgi
Khotbah yang terakhir

Pertemuan jemaat setelah Ibadah Minggu depan akan diadakan di Gedung EVA (Saalgasse 15).